Minggu, 01 Mei 2011

WISUDA SARJANA KE-36 STTIND PADANG DI SATI HALL PANGERAN BEACH HOTEL STTIND AKAN WUJUDKAN PROSES INDUSTRIALISASI DI SUMATRA BARAT


PADANG, INVESTIGASI News—Meskipun sudah tidak lagi menjabat sebagai Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Padang Pariaman Ir. H. Abdul Latif, MM tidak kekurangan kegiatan diantaranya aktifitasnya


selama ini sebagai Dosen pada SekolahTinggi Tekhnologi Industri Padang (STTIND) yang berada di bawah Yayasan Muhammad Yamin Padang. Ternyata Abdul Latif bukan hanya dosen saja di STTIND Padang ia menempati posisi Pembantu Ketua III STTIND Padang. Dan pada wisuda sarjana ke-36 ia dipercaya menjadi Ketua Panitia Wisuda, acara inipun berlangsung dengan sukses di Sati Hall Pangeran Beach Hotel Padang.

Dalam laporan yang disampaikannya pada Koran IN di Padang, bahwa pihaknya telah mengundang seluruh Kepala Dinas Pertambangan dan Energi yang ada di Provinsi Sumatra Barat termasuk Kadinas Pertambangan Prov. Sum-Bar. Dan acara wisudawan itupun dibuka dengan orasi ilmiah yang disampaikan oleh Wakil Gubernur Sumatra Barat Drs. H. Muslim Kasim, AKt., MM Dt. Sinaro Basa denga judul, “Optimalisasi Pengelolaan Sumber Daya Alam Sumatera Barat Secara Profesional.”Dalam orasi ilmiah yang disampaikan Wagub mengungkapkan diantaranya bahwa, pengelolaan sumber daya mineral memiliki beberapa landasan hukum antara lain; UUD 1945

khususnya Pasal 33 ayat 3, UU Nomor: 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara dan lain-lain. Dan ada 2 hal penting yang harus menjadi perhatian utama dalam kebijakan konservasi.Yakni, pemamfaatan sumber daya dan cadangan bahan galian secara opitimal, bijaksana, berwawasan lingkungan dan memberi dampak positif bagi kehidupan masyarakat. Lalu, pemamfaatan sumber daya dan cadangan yang mendoorng peningkatan investasi dalam negeri dan penanaman modal asing di Indonesia.

Sementara itu, Ketua Sekolah Tinggi Tekhnologi Industri Padang (STTIND) H. Aslimeri, MT yang disampingi Pembantu Ketua III Ir. H. Abdul Latif, MM yang sekaligus Ketua Panitia Wisuda menjelaskan bahwa, dalam rentang waktu 29 tahun berkiprah dibidang pendiidikan tinggi STTIND Padang telah menghasilkan lulusan sebanyak 989 orang termasuk 32 orang wisudawan ini.

Ke-32 wisudawan ini terdiri dari 22 orang wisudawan dan 11 orang wisudawati yang terdiri dari 10 orang lulusan program studi Teknik Industri, 12 orang lulusan program studi Teknik Pertambangan, 6 orang lulusan program studi Teknik Lingkungan dan wisuda pertama program studi sistem informasi sebanyak 4 orang dengan IPK rata-rata 3,05.

Adapun peraih IPK tertinggi adalah Ade Alayhissalam, ST dengan IPK 3,79 predikat lulus Dengan Pujian (lulusan terbaik) dengan judul skripsi, “Pembuatan Kursi Operator yang Ergonomis Pada Proses Pengepakan Air Minum Dalam Kemasan Cup 240 ml (studi Kasus PT. Bumi Sarimas Indonesia.

Selain itu, dari 32 wisudawan STTIND yang ke-36 ini, ada 3 (tiga) orang wisudawan terbaik yang langsung diterima bekerja di Perusahaan Pertambangan Skala Nasional yakni, PT. Ricobana Abadi Heavy Equipment Rental and Mining Contractors yang berkantor pusat di gedung Golden Centrum Jalan Majapahit No. 26 Jakarta Pusat yang seleksinya diadakan beberapa waktu lalu di UNP. Ini merupakan hasl kerjasama STTIND Padang - UNP dengan PT Ricobana Abadi. Ini bukti bahwa lulusan STTIND Padang mampu bersaing dengan lulusan lainnya di Indonesia.

Senada, Abdul Latif bahwa, sesuai dengan visinya STTIND Padang diharapkan dapat Mewujudkan Proses Industrialisasi di Sumatra Barat khususnya yang sangat didominasi oleh usaha kecil dan menengah. Karena jika usaha kecil dan menengah ini dikelola secara professional diyakini akan dapat menjadi aktifitas ekonomi berbasiskan kerakyatan yang mampu menggerakkan dan memacu pembangunan secara keseluruhan.

“Sehingga kami berkeyakinan untuk Provinsi Sumatra Barat PAD terbesar itu datangya dari pertambangan yang perlu dikelola dengan baik dan professional. Karenanya alumnus STTIND Padang telah mampu menjawab kebutuhan daerah ini untuk menggali seluruh potensi tambang yang ada di Sumatra Barat, “ungkap mantan Kadinas Pertambangan Padang Pariaman di era Muslim Kasim ini.

Menyadari akan tuntutan kebutuhan nyata dari masyarakat dan dunia kerja, maka STTIND Padang berusaha terus merevisi program kurikulum secara periodik menuju kurikulum yang dinamis berdasarkan kebutuhan nyata di masyarakat yakni kurikulum berbasis kompentensi. Dan secara bertahap dilakukan pembenahan sarana dengan adanya bantuan sebanyak Rp1,8 M dari Kemendiknas untuk perbaikan gedung yang rusak oleh gempa 2009, maka STTIND Padang yang telah memiliki gedung sendiri yang representatif di Jln. Prof. DR. Hamka No. 121 Tabing Padang.

“STTIND Padang juga telah menyalurkan beasiswa kepada 581 orang mahasiswa yang berasal dari berbagai sumber seperti; Bank Pembangunan Asia, DIKTI, PT. Semen Padang dan kerjasama dengan Rektor UNAND dan UNP dengan bentuk MoU. Begitupun akan menyusul kerjasama dengan pihak Bank Tabungan Negara, “ulas H. Aslimeri, MT Ketua STTIND.

Senada dengan Ketua Yayasan Muhammad Yamin kepada para wisudawan, agar dapat mengamalkan ilmu yang diperoleh bagi kepentingan nusa, bangsa dan agama dan yang utama untuk diri sendiri dan keluarga. Wisudawan diingatkan agar jangan terlalu memilih dan takut bersaing dalam merebut kesempatan, karena persaingan dan tuntutan semakin ketat.

Acara wisudawan STTIND Padang yang ke-36 tersebut dihadiri oleh seluruh Pimpinan dan Pengurus Yayasan Muhammad Yamin serta para wisudawan/ti dan keluarga serta undangan lainnya. Sebagai tamu kehormatan hadir Wakil Gubernur Sumbar beserta jajaran yang menyampaikan orasi ilmahnya. Dari pihak Kopertis Wilayah X, Kadinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatra Barat dan kab/ kota se Sum-Bar, Pimpinan Perguruan Tinggi Negeri dan PTS dan undangan lannya. Terakhir acara ditutup dengan makan siang bersama seluruh pengurus yayasan, dosen, wisidawan/ti, keluarga dan undangan yang hadir. TIM

Senin, 19 Juli 2010

DOSEN STTIND PADANG (Ir. ASEP NERIS B., M.Si., M.Eng) LULUS TIGA BESAR LOMBA INOVATOR TEKNOLOGI TAHUN 2010. PROPINSI SUMBAR


INOVATOR PEMBANGKIT TENAGA MIKROHIDRO MODEL DRUM (PTMMD) SEBAGAI ALTERNATIF YANG PRAKTIS DALAM PEMANFAATAN POTENSI AIR SKALA KECIL DI PEDESAAN”

Energi saat ini merupakan isu sangat penting yang membutuhkan penanganan yang tepat. Walaupun Sumatera Barat mempunyai banyak sumber energi di luar minyak bumi seperti sumber daya air sebagai pembangkit tenaga listrik dan sumber daya mineral batubara, namun potensi tersebut harus direncanakan, dikelola dan dimanfaatkan secara optimal bagi sebesar–besarnya kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Potensi energi di Sumatera Barat yang dapat dipergunakan sebagai energi alternatif dan sudah dimanfaatkan saat ini adalah sumber daya air untuk pembangkit energi listrik baik pada skala besar seperti PLTA Singkarak, PLTA Maninjau, dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM).

Realitas yang ada ternyata potensi air yang mengalir melalui sungai-sungai kecil di pedesaan belum dimanfaatkan secara maksimal, pemanfaatannya terbatas untuk mencuci dan irigasi desa sedang pemanfaatan sebagai sumber energi alternatif masih terbatas. Memang saat ini telah dibangun pembangkit listrik skala kecil yang populer disebut Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM), tetapi itu jumlahnya sangat sedikit dibanding dengan potensi air yang ada. Semua PLTM yang dioperasikan tersebut dibangun dengan kontruksi permanen. Bangunan sipil sistem pembangkit ini lebih dominan baik volume kerja maupun bahan yang digunakan saat pembangunan, lahan yang dibutuhkannyapun cukup luas sehingga biaya investasi dan pemeliharaan relatif lebih mahal. Dengan karakteristik seperti itu menjadi kendala bagi penyebaran dan pengembangan PLTM di masyarakat. Ini sebuah kerugian besar karena potensi energi yang ada di depan mata tak dapat dimanfaatkan segera.

Memperhatikan permasalahan di atas timbul pertanyaan, bagaimana menciptakan sistem pembangkit yang praktis, biaya investasi yang murah, mudah pengoperasiannya hingga dapat dimiliki dengan mudah oleh perorangan atau oleh kelompok kecil masyarakat desa ?. Melalui sebuah penelitian, peneliti menggagas ide dan Alhamdulillah telah berhasil mewujudkan sistem Pembangkit yang praktis dan murah itu yang kami sebut sebagai sistem Pembangkit Tenaga Mikrohidro Model Drum (PTMMD) lengkap dengan Turbin Cross Flow sebagai penggerak mulanya. PTMMD memiliki bangunan mekanik lebih dominan dengan jumlah komponen pembangkit relatif sedikit, tidak membutuhkan pipa pesat karena bak penenang sekaligus berfungsi sebagai pipa pesat. Keunggulan lain dari sistem pembangkit model drum ini ialah rugi-rugi aliran atau loses relatif lebih kecil dibanding sistem pembangkit konvensional, mulai dari drum/bak penenang sampai saluran buang dapat diurai menjadi beberapa komponen, dengan demikian mobilitas dan pelaksanaan pembangunan/ perakitan PTMMD di lapangan relatif lebih cepat. Investasi PTMMD relatif lebih murah sehingga menjadi solusi dalam mempercepat penyebaran dan pengembangan pembangkit mikrohidro ke depan. Dengan memanfaatkan head 2,5 m dan debit 20 liter/det, PTMMD yang dibangun ini dapat membangkitkan daya sekitar 430 Watt yang dimanfaatkan untuk menggerakan generator listrik.

Hasil atau output dari inovasi teknologi yang peneliti usulkan ini bukan sebuah prototipe atau model yang hanya bisa unjuk kebolehan di dalam ruang pameran saja dan belum tentu dapat bermanfaat di masyarakat. Tetapi luaran dari inovasi teknologi yang peneliti usulkan ini telah teruji terbukti dengan telah diwujudkannya sistem PTMMD yang dapat membangkitkan energi listrik. Disamping itu bukan hanya wujud fisik saja yang dapat peneliti banggakan tetapi melalui inovasi ini telah dihasilkan suatu ide radikal, ini adalah satu-satunya temuan sistem pembangkit model drum dan belum ada peneliti lain yang menggagasnya, kami telah membuat sebelum yang lain memikirkannya.

Diharapkan melalui lomba inovasi teknologi ini informasi tentang PTMMD dapat lebih cepat menyebar luas dan menjadi ide pendorong masyarakat untuk mengembangkan dan mengaplikasikannya membangun PTMMD di tempatnya masing-masing sesuai dengan kemampuan dan pemanfaatannya. Teknologi PTMMD ini merupakan langkah awal untuk menghasilkan sistem PTMMD yang lebih unggul ke depan, lebih mudah dan murah dan memiliki efisiensi yang lebih baik. Kami optimis hal itu dapat tercapai mengingat inovator-inovator kebanggaan kita sangat kreatif dan inovatif. Berikut diuraikan hasil pengujian efisiensi sistem pembangkit serta efisiensi penggerak mula turbin yang merupakan output dari sistem PTMMD

(writen by true-m@n)

Rabu, 30 Desember 2009

SELAMAT ATAS TERPILIHNYA KETUA BEM DAN DLM STTIND PADANG

Selamat atas terpilihnya

Ketua BEM STTIND Padang
Ade Allayhissalam dengan wakil Denny Davici

dan Ketua DLM STTIND Padang Eriadi Saputra dengan wakil Efdi Elyas Gunawan

dalam Pemilihan secara Lansung (PEMILU BEM&DLM) pada tanggal 27 Desember 2009. Semoga pada masa kepengurusannya membawa pengaruh baru di tahun baru 2010

Kamis, 15 Oktober 2009

STTIND PASCA GEMPA

Diberitahukan kepada seluruh mahasiswa dan staff dosen STTIND Padang, berhubung kerusakan pada gedung akibat bencana alam tanggal 30 September 2009 kemaren. Maka perkuliahan dilaksanakan pada tanggal 6 November 2009. di Kampus II di Jalan Seranti No.15 Air Tawar Padang. Telp 0751-7053344


Kamis, 11 Juni 2009

Studi Ekskursi Teknik Pertambangan

PT Pertamina EP Region Sumatera Field Rantau dan PT.Pertamina Drilling Services Indonesia Onshore Drilling Area NAD Sumbagut serta Studi Banding ke Institut Teknologi Medan (ITM)

Kunjungan Jurusan Teknik Pertambangan ke PT Pertamina EP Region Sumatera Field Rantau yang berlogokan membentuk huruf P yang secara keseluruhan merupakan representasi bentuk, panah dimaksud sebagai PERTAMINA yang bergerak maju dan progresif. Begitu juga diharapkan untuk pengembangan dari lulusan Teknik Pertambangan STTIND Padang yang nantinya melalui studi ekskursi ini mereka mampu berpotensi untuk penjajakan kesempatan magang, praktek, penelitian dan bahkan lapangan pekerjaan di perusahan persero yang menguasai bidang migas hulu dan hilir ini.

Kunjungan Industri Mahasiswa Teknik Pertambangan Sekolah Tinggi Teknologi Industri (STTIND) Padang yang di selenggarakan padaTanggal 1-6 Juni 2009. Kegiatan ini awalnya akan memberangkatkan 22 orang mahasiswa Teknik Pertambangan, tetapi karena kegiatan tugas dan lainnya 3 orang lagi tidak bisa berangkat sebagaimana mestinya.

Di mulai dengan acara pembekalan pada tanggal 29 Mai 2009 oleh dosen pembimbing teknis oleh bapak Penta Wisnu, BE, ST dan acara pelepasan pada tanggal 30 Mai 2009 oleh Ketua STTIND Padang H. Aslimeri, MT dan Pembantu Ketua I, Drs Efridal, MSi dan pada tanggal 1 Juni 2009 jam 06.00 WIB pagi dumulailah keberangkatan rombongan Kunjungan Industri ini yang di pandu oleh dua orang dosen STTIND Padang, Drs. Murad, MS, MT dan Nofriadiman, ST.

Sesampai Komplek Pertamina Rantau Aceh Tamiang hari selasa tanggal 2 juni 2009 jam 12 siang rombongan lansung di antar ke Guest House Pertamina untuk istirahat dan mahasiswa melanjutkan diskusi masing-masing kelompok kerja dan dosen pembimbing melakukan penjajakan kembali skedul acara esoknya dengan pihak PT.Pertamina Drilling Services Indonesia Onshore Drilling Area NAD SUMBAGUT yang lansung diterima oleh menejer PT.Pertamina Drilling Services Indonesia bapak H. Muhamad Irwan beserta bapak Darwis Muchtar dari HSE Superintendent dan Rio Budiman; mewakili Engginer Lapangan Driil Service Pertamina, setelah perkenalan dan persiapan acara besok semuanya beristirahat di Guest House Pertamina.

Pada tanggal 3 Juni 2009 jam 08.00 WIB acara pertemuan dengan PT Pertamina EP Region Sumatera Field Rantau dan PT.Pertamina Drilling Services Indonesia Onshore Drilling Area NAD SUMBAGUT yang dilaksanakan di Aula Koperta Pertamina yang diawali dengan pembukaan dan sambutan oleh Kepala Operasi Field Rantau : H. Buyung Arifin yang mewakili maneger PT. Pertamina EP yang menyempatkan diri menyambut rombongan jurusan Teknik Pertambangan STTIND di sela-sela aktivitas kesibukanya di PT. Pertamina EP dan bertukar cendramata dengan STTIND Padang.

Setelah persentasi masing masing perwakilan masing bidang-bidang yang di mulai dari HSE (Health Safety & Environment) di Operasi Migas oleh Bapak Basarthus Purba dan juga bidang lainnya seperti mengenal pertamina dan bisnisnya yang disampaikan oleh Ibu Zurni : PR fiel Rantau dan dilanjutkan dengan pengantar Teknik Perminyakan di PT. Pertamina EP dan di akhiri oleh persentasi Bapak H. Muhamad Irwan dari Onshore Drilling Area NAD Sumabagut sebagai Pjs Manajer yang mempresentasikan teori pengeboran di are pengeboran minyak dan hal- hal lain yang menyangkut keselamatan peserta di lapangan nanti. Disesi tanya- jawab, terlihat sekali ketertarikan mahasiswa tentang pengeboran minyak ini yang disampaikan melalui beberapa pertanyaan kepada masing- masing bidang pengelola antara lain bidang pemboran yang mempertanyakan, antara lain prihal kesalahan dalam pengeboran seperti kasus PT. Lapindo. dalam bidang geologi mahasiswa menanyakan antara lain bagaimana kegiatan eksplorasi kedepan nantinya, hukum dan lingkungan menanyakan perihal analisa dampak lingkungannya

Pada siang harinya rombongan dibawa ke Sumur Migas TKM HZ 03 - TKM- 02. dengan membagi menjadi tiga kelompok mahasiswa dan dosen yang dibawa oleh masing- masing pembimbing dari perusahaan yang didahului dengan pendidikan lapangan K3, Tanggap Darurat dan pemakaian Alat Pelindung Diri (APD). Rombongan masing –masing kelompok bisa bertanya dan menggali ilmu dan meneliti di area RIG ini, mulai dari peralatan dan sampai ke pengolahan limbah.

Sore harinya tangal 3 Juni 2009 ini jam 18.00 WIB rombongan berangkat melanjutkan perjalanan ke pusat kota Medan untuk melaksanakan studi banding di Institut Teknologi Medan (ITM) pada Jurusan Teknik Pertambangan dan Teknik Geologi. Setelah beristirahat di kota medan paginya pada tanggal 4 Juni 2009 jam 08.30 WIB sesuai jadwal yang di tetapkan rombongan STTIND Padang menuju kampus ITM Jalan Gedung Arca No. 52 Medan dan lansung disambut oleh Rektor Institut Teknologi Medan yang diwakili oleh Dekan Fakultas Teknik Pertambangan Bapak Ir. Syafriadi, MT dan dan Sekretaris Jurusan Teknik Pertambangan Ir. Edi Yasa Ardansyah, MT.

Setelah melalui susunan acara dari keduabelah pihak yang dimulai dengan sambutan Dekan Fakultas Teknik Pertambangan Ir. Syafriadi, MT dan perkenalan oleh STTIND yang diwakili oleh Bapak Drs. Murad, MS, MT dan dialanjutklan dengan Perkenalan ITM oleh Ir. Edi Yasa Ardansyah, MT serta persentasi pengenalan Profil STTIND Padang oleh Nofriadiman, ST. dan di akhiri dengan sesi tanya-jawab bersama keduabelah pihak dan bertukar cindramata.

Setelah kegiatan tersebut mahasiswa STTIND Padang dibawa meninjau beberapa labor jurusan Teknik Pertambangan diantaranya laboratorium pengolahan bahan galian, labor Geofisika, labor mekanika tanah dan batuan, labor geologi struktur, perpetaan topografi. Setelah meninjau laboratorium pertambangan yang disambut oleh asisten labpor masing masing. Selanjutnnya adalah ramahtamah Permata (Perhimpunan Mahasiswa Tambang) ITM dan STTIND Padang yang diwakili oleh mahasiswa masing-masing institusi. Dalam pertemuan ini terbina keakraban bersama sesama mahasiswa tambang yang dilanjutkan dengan berfoto bersama mahasiswa dan dosen.


Setelah acara Studi Banding di ITM rombongan beristirahat dan menikmati suasana kota Medan sampai jam 22.30 WIB. Pada kesempatan ini kita juga disambut oleh Alumni STTIND Padang Saudara Isra HN, ST sebagai manajer di salah satu perusahaan swasta di kota Medan ini dan pada jam 23.00 WIB rombongan berangkat menuju Prapat (Danau Toba) menempuh perjalanan malam hari.

Pagi tanggal 5 Juni 2009 jam 06.15 WIB rombongan sampai di Danau Toba setelah beristirahat dan melanjutkan perjalanan dengan kapal menyebrang ke Pulau Samosir untuk menikmati objek wisata danau terbesar di Pulau Sumatera itu. Semua anggota merasa puas dan menikmati sesi wisata ini, setelah itu melanjutkan perjalan pulang menuju kota Padang, dan sampai di kampus STTIND Padang dengan selamat jam 08.05 pagi tanggal 6 Juni 2009.

Diharapkan dengan kunjungan industri dan studi banding ini, mahasiswa mampu berkopetensi di dunia kerja dan sebagai penggerak untuk mampu bersaing dengan lulusan lainnya dan studi banding dijadikan acuan pengembangan bertahap fasilitas- fasilitas pendukung pengajaran di STTIND Padang.

Kamis, 23 April 2009

KUNJUNGAN INDUSTRI MAHASISWA STTIND PADANG





Seminar kurikulum berbasis kopetensi jurusan Teknik Lingkungan dan Teknik Pertambangan telah dilaksanakan pada tanggal 18 April 2009 telah melahirkan imput kurikulum yang bisa di jadikan acuan kurikulum untuk pengajaran yang akan mencetak tenaga profesional sarjana program studi bidang masing.

Satu lagi unit kegiatan yang diharapkan mampu mendatangkan input untuk mahasiswa sebagai dasar perbandingan antara ilmu atau teori yang didapat di bangku kuliah dan lingkungan industri. Pada hari Rabu tanggal 22 April telah dilaksanakan Kunjungan industri mahasiswa STTIND jurusan Teknik Industri, Teknik Lingkungan dan Sistem Informasi, ke PT. Pasamanmarama Sejahtera yang berlokasi di Sungai Aur Pasaman, dimana perusahan ini dibawah naungan Incasi Raya Group yang dipimpim oleh Direktur utama Bapak Ir. H. Zainal Arifin

Dengan melalui perjalanan panjang sekitar 5,5 jam dari Padang menuju Sungai Aur dan rombongan pun begerak mamasuki kawasan perkebunan sawit milik PT. Pasamanmarahma Sejahtera (PT. PmPOM), dengan kondisi jalan naik turun bukit perkebunan yang tidak diaspal, hal ini tidak menyurutkan semangat para rombongan kunjungan industri STTIND Padang yang juga di pandu oleh Alumni STTIND Padang oleh Bapak Ir. Syafrizal dan disertai lansung oleh Ketua Yayasan Muahamad Yamin Padang, Bapak, H Riko Ervil, ST, berserta Ketua Jurusan Teknik Industri, Tri Ernita, ST, MP dan Ketua Pelaksana Nofriadiman, ST, untuk menuju Lokasi Pabrik yang memakan perjalanan di perkebunan 1,6 jam.

Sesampai di pabrik rombongan lansung disambut oleh Maneger Pabrik Bapak Jhoni Syarief dan Staf lainnya dan juga disambut oleh salah satu Alumni STTIND Padang Irmalida, ST (Alumni BP 97) yang bertempat di kantor pusat perusahaan tersebut. Setelah Beristirahat dan shalat di mesjid mess perusahaan dan makan dikantin perusahan. Mahasiswa melanjutkan program kerja mengenal Aliran Proses pabrik yang lansung di pandu oleh bapak Rijal Kepala KTU dan bapak Rudi Kasanof sebagai Wakil Manejer Pabrik dan Bapak Robert Edwar asisten Maneger Kebun dan Humas.

Rasa ketertarikan dan minat mahasiswa, dibimbing dan pengarahan lansung oleh unsur pimpinan perusahan tersebut diatas dengan sungguh sungguh, yang dimulai dari tempat penimbangan bahan baku, penampungan bahan baku, pengolahan serta sampai pemisahan limbah padat yang dimanfatkan kembali sebagai bahan input pada broiler pembangkit tenaga listrik.
Pada akhir kunjungan dilapangan rombongan mahasiswa diberikan kesempatan tanya jawab di ruang rapat pimpinan perusahan yang lansung dipimpin oleh Bapak Jhoni Syarief yang didampingi oleh staff lainya, banyak sekali terlontar pertanyaan dari mahasiswa sesuai dari bidang ilmunya masing- masing, mulai dari jurusan teknik Industri yang menanyakan proses pemisahan bahan mentah, dan kapasitas produksi dan lain lainya sedangkan pada jurusan Teknik lingkungan menanyakan mulai dari AMDAL, pengolahan limbah padat dan kering dan lainya.

Pada kesempatan ini STTIND yang di wakili oleh Aumni Ir, Syafrizal dan didampingi oleh Presiden BEM Abdussalam, NST dan DLM Haris Pratama juga menyerahkan bantuan kepada pembina karang taruna pada masyarakat Sungai Aur Pasaman tempat Lokasi pabrik ini berdiri.

Diharapkan dengan kunjungan industri ini, mahasiswa mampu berkopetensi di dunia kerja yang sesungguhnya nanti. Ucapan terima STTIND Padang kepada Ir. H Zainal Arifin selaku Direktur Utama Incasi Raya Group dan Bapak Jhon Syarif dari PT. Pasamanmarahma Sejahtera dan semua yang telah membantu kunjungan industri ini.

Diharapkan juga kepada alumni yang lainnya untuk dapat menfasilitasi mahasiswa STTIND Padang baik untuk melakukan kunjungan industri, magang, praktek, penelitian dan penerimaan tenaga kerja. Untuk itu panitia ucapakan terimakasih untuk semuanya.

Sabtu, 11 April 2009

Seminar Seminar Kurikulum Teknik Lingkungan dan Teknik Pertambangan 2009 Berbasis Kompetensi

Dalam rangka meningkatkan kualitas lulusan, STTIND Padang akan menyelenggarakan Seminar Kurikulum Berbasis Kompetensi untuk program studi Teknik Lingkungan dan Teknik Pertambangan. Bersama ini kami mengundang Bapak / Ibu / Saudara sebagai peserta dalam seminar kurikulum kedua program studi tersebut dan sebagai peserta Bapak / Ibu / Saudara akan mendapatkan makalah yang disampaikan oleh masing-masing Pemakalah Utama, Pemakalah Pembanding I dan II serta mendapatkan Sertifikat. Acara seminar kurikulum akan dilaksanakan pada :
Hari / Tanggal : Sabtu / 18 April 2009
Jam : 07.30 s/d selesai
Seminar Kurikulum Teknik Lingkungan dan Teknik Pertambangan 2009 Berbasis Kompetensi
di Aula Kampus STTIND Padang
Agar acara seminar ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, sebagai kesediaan Bapak / Ibu / Saudara sebagai peserta, mohon diisi formulir terlampir dengan mengirimkannya melalui email:sttindpadang@telkom.net atau Fax (0751) 443000. Untuk kelancaran komunikasi, peserta dapat menghubungi conctac person panitia berikut :
1. Sri Yanti Lisha, ST : (0751) 823 0663
2. Diana Amelia, ST : (0751) 820 7703
Demikianlah kami sampaikan kepada Bapak/ Ibu dan Saudara atas kehadiran dan kerjasamanya dalam hal ini diucapkan terima kasih.
PANPEL 09